Jika foto Anda memiliki beberapa subjek, letakkan subjek di titik-titik
pertemuan garis vertikal dan horizontal. |
Dengan komposisi yang baik, terciptalah
foto-foto yang indah. Berikut ini adalah beberapa tip yang mengubah foto
jalan-jalan biasa Anda menjadi foto yang hebat.
Aturan Sepertiga
Pada aturan ini, Anda harus membayangkan 2 garis vertikal dan 2 garis horizontal, yang membagi foto menjadi 9 bagian (tampak pada foto). Anda disarankan meletakkan subjek foto Anda di salah satu titik pertemuan antara garis vertikal dan garis horizontal. Kalau foto memiliki beberapa subjek, tempatkanlah aneka subyek itu di titik-titik yang berbeda.
Kalau foto pemandangan yang diambil, letakkan horizon di salah satu garis horizontal yang Anda bayangkan. Jika langit sedang tampak indah-indahnya, horizon bisa diletakkan di garis horizontal sebelah bawah. Ketika justru pemandangan di bawah lebih elok, letakkan horizon di garis horizontal sebelah atas. Pada beberapa kamera digital baru, Anda bisa memunculkan garis horizontal di layar LCD untuk membantu Anda mengatur komposisi.
Bayangkan garis-garis vertikal dan horizontal seperti ini. Bersyukurlah kalau kamera Anda dilengkapi feature untuk menampilkan garis-garis itu di layar LCD |
Pada aturan ini, Anda harus membayangkan 2 garis vertikal dan 2 garis horizontal, yang membagi foto menjadi 9 bagian (tampak pada foto). Anda disarankan meletakkan subjek foto Anda di salah satu titik pertemuan antara garis vertikal dan garis horizontal. Kalau foto memiliki beberapa subjek, tempatkanlah aneka subyek itu di titik-titik yang berbeda.
Kalau foto pemandangan yang diambil, letakkan horizon di salah satu garis horizontal yang Anda bayangkan. Jika langit sedang tampak indah-indahnya, horizon bisa diletakkan di garis horizontal sebelah bawah. Ketika justru pemandangan di bawah lebih elok, letakkan horizon di garis horizontal sebelah atas. Pada beberapa kamera digital baru, Anda bisa memunculkan garis horizontal di layar LCD untuk membantu Anda mengatur komposisi.
Garis
Diagonal
Penggunaan Garis Diagonal menuntun orang
untuk melihat ke subjek utama atau menjelajahi foto |
Dua garis yang berasal dari arah yang berbeda
namun bertemu pada satu titik atau subjek juga bisa menjadi komposisi yang
menarik.
Bingkai dalam Bingkai
Cari elemen lain di latar depan untuk membingkai subjek utama foto Anda seperti dua lampion yang membingkai pria pembuatnya ini |
Intinya, tentukan dulu subjek utama foto Anda
dan bingkai dengan elemen lain. Namun, jangan sampai justru bingkai foto Anda
yang menjadi pusat perhatian, sehingga mengalihkan perhatian orang dari subjek
utama dalam foto.
Bentuk-bentuk
Geometris
Subjek-subjek dalam foto ini membentuk segitiga. Ini merupakan salah satu komposisi geometris efektif untuk membantu mata orang menikmati foto. |
Tujuan menempatkan subjek-subjek dalam bentuk
geometris sama dengan penggunaan garis diagonal: membuat mata orang yang
melihat foto tertuntun untuk menjelajahinya.
Dibuat
untuk Dilanggar
Dengan tidak mengikuti aturan sepertiga, kepala penari bertopeng ini ditempatkan di tengah. Meskipun demikian, komposisi tidak rusak. |
Misalnya pada foto penari Bali ini. Wajah sang
penari yang ditutupi topeng tepat berada di tengah. Foto juga memiliki efek
zoom-in, yakni sebuah efek yang tidak mungkin menempatkan subjek di tempat lain
selain di tengah-kecuali efek ini dibuat dengan Photoshop.
Anda juga bisa menempatkan subjek utama di
tengah untuk memberikan efek tertentu, misalnya efek terhalang. Contoh: Anda
menempatkan rambu-rambu dilarang masuk tepat di tengah
Kesimpulan
Meski tidak ada aturan baku mengenai komposisi,
aturan dasar seperti diungkap artikel ini dapat memudahkan Anda mendapatkan
jepretan memukau. Kuncinya cuma satu: kreatif!.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar